Ternyata aksi kekerasan masih menghantui para jurnalis, termasuk jurnalis kampus. Kejadian terbaru menimpa kawan-kawan dari LPM-SiGMA. Gara-gara sebuah kalimat dalam opini yang ditulis Tohir, mereka mendapat perlakuan yang tidak seharusnya diperlihatkan oleh mahasiswa.
Menurut saya kejadiannya cukup sepele, gara-gara rokok. Tapi sepertinya orang-orang kita belum bisa menerima kritik, malah menganggap itu suatu penghinaan.
argh,,...
kejadian sebenarnya bisa di baca di sini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar